Suarasulbar.id, Mamuju – Pengurus Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Mamuju mulai menatap serius ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Sulbar 2026 dengan langkah strategis. Dalam rapat kerja perdana pasca pemilihan ketua baru, Ahad, 20/7/25, PTMSI mengusung tema “Strategi Pengembangan Tenis Meja Menuju PORPROV 2026” yang menitik beratkan pada pembinaan usia dini lewat kolaborasi dengan sekolah-sekolah.
Rapat yang berlangsung di Mamuju ini turut menjadi ajang evaluasi program sebelumnya. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PTMSI Mamuju Syamsuddin, S.Pd.I, Wakil Bupati Mamuju Yuki Permana, S.T, Wakil Sekretaris KONI Mamuju Suratmi Amir, serta jajaran pengurus PTMSI.
Ketua PTMSI Mamuju, Syamsuddin, menyampaikan bahwa regenerasi atlet adalah kunci untuk mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi ke depan.
“Kita tidak cukup hanya mempertahankan capaian sebelumnya. Kita harus mulai membangun dari bawah, dengan menyasar sekolah-sekolah sebagai pusat pembinaan atlet muda,” tegasnya.
Wakil Bupati Mamuju, Yuki Permana, mengapresiasi langkah PTMSI dan menyatakan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Ia menegaskan bahwa pemerintah siap menjembatani sinergi antara cabor dengan sektor pendidikan.
“Kami siap memfasilitasi agar setiap cabor memiliki sponsor, bapak angkat, hingga menjalin kemitraan dengan sekolah. Ini bukan hanya soal olahraga, tapi soal masa depan generasi berprestasi di Mamuju,” ujar Yuki.
Wakil Sekretaris KONI Mamuju, Suratmi Amir, menambahkan bahwa keberhasilan Mamuju meraih juara umum kedua pada PORPROV IV adalah pijakan penting untuk bergerak lebih maju.
“Kami mendorong program kerja yang sistematis dan terukur. Kolaborasi dengan sekolah adalah cara yang realistis dan strategis untuk mencetak atlet berkualitas. Jika seluruh elemen bersatu, peluang menjadi juara umum pada PORPROV 2026 sangat terbuka,” jelasnya.
Diketahui saat ini terdapat 30 cabang olahraga yang terdaftar di KONI Mamuju. Dua cabor lain, yakni Persani dan Pickleball, sedang menunggu pengesahan resmi dalam rapat anggota KONI mendatang.
PTMSI Mamuju menargetkan peningkatan kualitas atlet dengan menjadikan sekolah dasar dan menengah sebagai tempat pembinaan berkelanjutan. Strategi ini diyakini menjadi fondasi kuat dalam menghadapi persaingan ketat di PORPROV V yang akan digelar di Mamuju Tengah, 2026 mendatang.
Penulis : Muh taufiq hidayat













