Tahan Meninggal Dunia, Kompolnas : Kapolres Harus Tanggung Jawab

- Penulis

Minggu, 15 September 2024 - 11:40 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kompolnas Poengky Indarti.

Kompolnas Poengky Indarti.

Suarasulbar.id- Mamuju., Hilangnya nyawa tahanan polres Polman Inisial R, pada beberapa waktu lalu terus diatensi oleh Salah satu anggota Kompolnas RI Poengky. Poengky mengaku akan terus mengawal kasus hilangnya nyawa di Mapolres Polman yang dinilai tak wajar.

“Kami menunggu proses pemeriksaan. Dalam kasus ini perlu dilihat siapa yang mengakibatkan hilangnya nyawa Sdr. R? Apakah 7 anggota Satreskrim Polres Polewali Mandar yang saat ini di patsus, ataukah sesama tahanan?, pungkas Poengky. Minggu (15/09/2024)

Oleh karena itu harus dilihat dari hasil otopsi, apa penyebab kematiannya. Serta dicocokkan dengan bukti-bukti lain, misalnya CCTV yang menyorot ke ruang tahanan dan CCTV di ruang interogasi, keterangan saksi-saksi, serta petunjuk lainnya yang saling sesuai, dari situ pasti dapat diketahui pelakunya.

“Jika pelakunya diduga anggota, maka tindakan kekerasan berlebihan terhadap korban disebut penyiksaan. Sedangkan jika diduga dilakukan sesama tahanan disebut penganiayaan. Jika pelakunya diduga anggota, maka dikenai sanksi kode etik dan sanksi pidana dengan jeratan pasal berlapis dan hukuman pemberatan. Tetapi jika pelakunya diduga sesama tahanan, maka dijerat dengan pasal pidana,”Tegas Poengky

Menurutnya, pemeriksaan harus profesional dengan dukungan scientific crime investigation agar hasilnya valid. Selanjutnya perlu disampaikan kepada keluarga korban dan publik sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas

“Karena Kapolres kan harus bertanggung jawab atas suatu kejadian di kantornya. Tapi yang terutama harus bertanggung jawab adalah Kasat Tahti dan para penjaga, serta orang-orang yang berada di dekat korban, termasuk 7 anggota Reskrim yang di patsus Propam,”tutupnya (*)

Berita Terkait

Kemenag Mamuju Gelar Zikir Bersama, Santri Kini Hadapi Tantangan Zaman
Lampu Jalan Bertahun-tahun Mati di Jl Lingkar Bandara Tampa Padang Mamuju, Warga Resah Rawan Kecelakaan dan Potensi Terjadi Kejahatan
Perpustakaan Mamuju Gencarkan Kampanye Literasi
BNI Wilayah 07 Makassar Bagikan Hadiah Tahap Pertama Rejeki wondr BNI, Peluang Masih Terbuka hingga Februari 2026
Kasus Oli Palsu Polman Berlarut, GMNI Sulbar Desak Polda Segera Umumkan Hasil Penyilidikan
Dugaan Korupsi Gerbang Kota Mamuju, Penyidikan Jalan di Tempat
DPD Kami Sulbar Menyoroti Kinerja Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mamuju
Siskamling Kalubibing, Menentramkan Warga dari Ancaman dan Hoaks

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:00 WITA

Kemenag Mamuju Gelar Zikir Bersama, Santri Kini Hadapi Tantangan Zaman

Minggu, 19 Oktober 2025 - 20:54 WITA

Lampu Jalan Bertahun-tahun Mati di Jl Lingkar Bandara Tampa Padang Mamuju, Warga Resah Rawan Kecelakaan dan Potensi Terjadi Kejahatan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 14:21 WITA

Perpustakaan Mamuju Gencarkan Kampanye Literasi

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:22 WITA

BNI Wilayah 07 Makassar Bagikan Hadiah Tahap Pertama Rejeki wondr BNI, Peluang Masih Terbuka hingga Februari 2026

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:26 WITA

Kasus Oli Palsu Polman Berlarut, GMNI Sulbar Desak Polda Segera Umumkan Hasil Penyilidikan

Berita Terbaru